“Managemen Konflik ….Haruskah ada …..?”

Saat ini banyak hal yang digunakan perusahaan untuk mendongkrak eksistensi di dunia bisnis . Aneka strategi rutin digulirkan baik itu  jangka pendek maupun strategi jangka panjang , melibatkan intern  atau dengan pihak lain .

Dalam hal ini , managemen memegang peranan penting terhadap kebijakan  guna mengembangkan sayap perusahaan lebih luas lagi , dan salah satu strategi  yang digunakan adalah penciptaan managemen konflik beserta  simulasi permasalahan baru  beserta pemecahannya .

                Selama ini bila perusahaan akan menggunakan managemen konflik , biasanya terlebih dahulu dirancang masalah yang akan muncul kemudian diamati bagaimana perkembangan dari masalah tersebut . Kalau konflik yang muncul dianggap dapat membuat produk perusahaan semakin dikenal masyarakat , perusahaan akan menggunakan managemen  konflik dalam prakteknya , tentu saja dengan perencanaan yang tepat sesuai dengan kondisi perusahaan yang akan mengimplementasikan managemen konflik , dan sebaliknya  managemen konflik akan menjadi kacau bila diterapkan pada perusahaan  yang sebelumnya sudah penuh dengan konflik dan tidak memungkinkan terjadinya konflik baru , karena dikhawatirkan dapat menambah parah kondisi perusahaan yang tengah tidak sehat  dan member dampak buruk pada perusahaan .